Pornografi biasanya tidak memiliki hubungan baik dengan media sosial. Memang, kalian bisa menemukan konten yang agak melenceng di situs dan aplikasi besar, tapi konten terbaik biasanya cuma mengiklankan film yang lebih hot dan eksklusif di tempat lain. Tapi, semua itu berubah karena sekarang banyak situs porno yang meminjam gaya Instagram sehingga cewek-cewek ekshibisionis punya platform dewasa untuk pamer vagina. Baru-baru ini, Swag.live jadi fenomena dengan traffic yang melonjak sampai hampir 4 juta visit sebulan.

Swag mengklaim sebagai Platform Dewasa Privat Terbesar di Asia. Aku hampir memasukkan situs ini di bagian bokep Asia, tapi ternyata jangkauan mereka sudah tingkat global. Di halaman depan, kalian bisa melihat kombinasi amatir dalam berbagai bentuk, ukuran, dan warna kulit dari seluruh dunia. Satu hal yang menyatukan mereka adalah niat untuk memperlihatkan tetek, membelai diri sendiri, dan ngentot di depan kamera.

Banyak Cewek Amatir dari Seluruh Dunia

Pertama kali membuka Swag.live, aku tidak yakin bisa dapat apa. Dari namanya, kukira bakal melihat pecandu dengan tato di wajah nyanyi rap dalam pengaruh Xanax, tapi untungnya yang kutemukan jauh lebih baik. Bukannya anak muda gembel, aku menemukan banyak gadis muda yang bertingkah seperti pecun sejati.

Bagian atas layar menampilkan preview adegan. Ada cewek berdada besar sedang mandi dan asyik menikmati diri sendiri, cewek hot yang menduduki wajah pacarnya sambil mengisap kontol, dan cewek muda yang asyik dalam creampie anal. 

Salah satu cewek yang makan titit penampakannya mirip profesional dalam adegan gonzo, tapi yang lain tampaknya memang klip amatir. Ada satu cewek yang sepertinya show di webcam, dengan vibrator pink yang terhubung ke internet menggantung dari memeknya.

Makin menggulir ke bawah, aku melihat banyak lagi video DIY dari cewek-cewek ekshibisionis dari seluruh dunia. Kuklik salah satu cewek “Euromeracan” di baris atas, cewek kurus berambut hitam dengan toket menggiurkan. Muncullah video vertikal ala Instagram, menampilkan gambar kabur toket si cantik ini. Tagar #tits dan #sexy masih terlihat, tapi videonya disembunyikan. Itu juga terjadi pada pos cewek medsos di baris Latina, Asian, dan Masturbation.

Mungkin itu karena aku belum daftar. Tap, preview lain di halaman depan bisa dilihat. Di bawah All-Star Flix dan New Flix, ada video bergaya snapshot tentang mahasiswi yang dihukum dengan titit keras karena nilainya jelek, cewek berstoking menari telanjang dan dientot, dan cewek mungil hot dalam aksi ass-to-mouth dan creampie.

Aku bisa nonton beberapa film di baris Trending, tapi bagian More juga dikaburkan. Saat itulah aku sadar ternyata ada Free Zone di header yang menyajikan konten gratis yang bisa dilihat. Tapi, aku terpancing untuk masuk demi melihat konten X yang sebenarnya mereka sediakan.

Bokep Media Sosial Asia Mendunia 

Swag.live berhasil menampilkan kesan sebagai aplikasi betulan, bahkan ada screenshot ponsel yang membuka aplikasi Swag. Jadi, kucari apa memang bisa di-download. Menurut FAQ, aplikasi ini sudah dihapus dari iOS. Di bagian tentang cara pengguna Android bisa memakai Swag, mereka hanya menyediakan tautan ke vesi web dan menyuruh pakai Google Chrome.

FAQ itu tidak membantu. Ditulis dalam bahasa Inggris yang kacau, tanda bahwa Swag dimulai sebagai situs Asia dan masih berusaha menyesuaikan diri dengan popularitasnya yang kadung mendunia. Tapi, bahasanya yang kacau itu tidak menghentikanku untuk mencari cewek-cewek bugil di sini.

Supaya bisa melihat-lihat, kucoba mendaftar. Email verifikasi butuh beberapa saat untuk diproses dengan jendela penggunaan 10 menit, supaya kalian tahu saja.

Setelah aku masuk, halaman depan masih tampak sama. Perbedaan terbesarnya adalah sekarang muncul tombol Unlock di bawah preview. Tombol Unlock juga muncul di bawah semua video yang tadi dikaburkan. Sepertinya aku sudah paham cara kerjanya.

Kasih Diamond Demi Melihat Anunya

Tombol Unlock tadi mencantumkan harga dalam diamond. Video yang ditampilkan di atas halaman depan seharga 2.000 kalau mau dibuka, sementara klip singkat yang dikaburkan tadi jauh lebih murah. Beberapa gratis, dan yang lain meminta beberapa ratus diamond.

Harganya kira-kira 5 dolar untuk 2.999 diamond. Lebih murah dari mata uang digital lain, 49.999 diamond sama dengan seratus smackeroo. Tapi, menghabiskan uang palsu itu sama saja dengan menghabiskan uang asli.

Kucek papan peringkat hari ini dan di tempat pertama ada cewek pirang dengan toket gede. Setelah mengeklik thumbnail-nya, aku bisa melihat halaman profil. Cewek hot “Eurameracan” ini dari Serbia dan punya banyak video. Beberapa story yang dia buat gratis, tapi yang lain harganya 60 sampai 240 diamond.

“Mau melihat putingku?” katanya dengan aksen lucu dalam satu klip gratis, sambil menggoyang payudara yang masih pakai bra. Dia tidak pakai celana dalam, tapi anunya itu ditutup pakai tangan. Klip itu singkat sesingkat-singkatnya, tapi berhasil menggodaku untuk mengeluarkan 120 diamond supaya bisa melihat bagian lain yang lebih eksplisit.

Sialnya, aku tidak bisa mengeluarkan 120 diamond itu. Videonya tetap kabur, dan aku dikirim kembali ke layar untuk membeli diamond. Padahal aku sudah punya diamond! Setelah membuka Jurnal di Wallet, bisa kulihat banyak diamond di sana dan belum ada yang terpakai. Jadi, aku tidak tahu apa masalahnya.

Bokep Insta DIY Eror, tapi Menjanjikan

Yang paling bikin frustrasi adalah walaupun ada pemberitahuan Dana Tidak Mencukupi di atas layar, aku tahu situs ini tidak sepenuhnya kacau. Ada jutaan orang yang coli dengan bokep ala medsos di situs ini. Aku cuma belum beruntung.

Karena diamond-ku tidak bisa dipakai, ada beberapa fitur yang tidak bisa kugunakan. Walau yang paling penting buatku adalah menonton video, aku juga tidak bisa mengirim hadiah atau pesan. Biaya mengobrol dengan beberapa cewek itu mahal, aku tidak bisa mengirim pesan ke cewek yang tadi ingin kutonton kecuali mengeluarkan 700 diamond.

Seperti show di WebCam, aku paham kenapa Swag.live bisa sangat mahal. Kalau sesi coli kalian tidak efisien atau terlanjur cinta dengan cewek di negeri asing ini, bisa-bisa uang kalian habis sampai berutang demi melihat mereka memasukkan mentimun ke dalam vagina. Tapi, itu pun kalau diamond-nya bisa dipakai.

Aku harus memberi sedikit pujian pada Swag.live. Traffic situs ini berlipat ganda dalam bulan terakhir, dan terlihat jelas mereka masih keteteran mengakomodasi lonjakan pengguna. Wajar kalau ada beberapa eror. Kebetulan aku membuka situs ini pada hari sial yang erornya parah.

Dengan mempertimbangkan popularitas dan uang yang diterima, kuharap dalam beberapa bulan ini Swag bisa membereskan masalah ini untuk mengakomodasi pamornya yang makin meningkat. Kalau tidak, mereka akan dilupakan dan menghilang.

Terlepas dari masalah eror tadi, aku suka format Swag. Mereka berhasil mencapai keseimbangan solid antara situs media sosial dan pasar daging amatir. Story-nya terkesan seperti versi pornografi Instagram, Snapchat, dan platform pencari perhatian lain, yang memudahkan pengguna mencari konten menarik daripada situs biasa-biasa itu. Dengan banyaknya cewek amatir mengupload materi pribadi, situs ini bisa jadi tambang emas untuk penggemar bokep DIY. Lihat saja sendiri.